Iklan

Picu Potensi Pecah Belah Persatuan Anak Bangsa, FW Dan LSM Kalbar Indonesia Akan Laporkan Razali Korlap Aksi Ke Polda Kalbar.

mega-berita.com
Jumat, 08 September 2023 | 19.41 WIB Last Updated 2023-09-10T05:18:12Z
Mega-Berita.com   Sanggau - Forum Wartawan dan LSM Kalbar Indonesia menyayangkan pernyataan bohong koorlap aksi orasi yang digelar di depan gerbang Kantor Bupati Sanggau pada Selasa 5 September 2023.


Berdasarkan konfirmasi yang dilakukan oleh Forum Wartawan dan LSM Kalbar Indonesia kepada pengawas lapangan PT SPM membantah keterangan yang beredar luas atas tudingan pihaknya tidak melakukan sosialisasi.


“Pada tanggal 18 Agustus 2023 kami melakukan sosialisasi di Aula Kantor Camat Kapuas, dan sosialisasi itu dihadiri Forkopimcam Kapuas, perangkat desa Nanga Biang, tokoh pemuda dan perwakilan masyarakat Desa Nanga Biang, pada saat itu kami mensosialisasikan terkait legalitas perusahaan kami dan kewajiban CSR perusahaan yang nantinya akan disalurkan ke warga sekitar, dan rencana kerja PT. SPM,” ungkap Adhi. Kamis (7/9).

Adhi menyebut setelah melaksanakan sosialisasi di Kantor Camat Kapuas, pihaknya melanjutkan sosialisasi ke Desa Biang, dan dihadiri perwakilan masyarakat dari tiga dusun.

“Ya, kami telah melakukan sosialisasi kedua di Desa Biang, sosialisasi dihadiri oleh Kepala Desa Biang, beserta perangkat desanya, tokoh adat setempat, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda, kami juga menerangkan hal yang sama seperti apa yang kami sampaikan saat sosialisasi di Kantor Camat Kapuas,” terangnya.

Menanggapi pernyataan aksi orasi yang digelar di depan gerbang Kantor Bupati Sanggau pada Selasa 5 September 2023 oleh korlap aksi atau razali yang mengatakan terkait akan beroperasinya PT SPM belum pernah melakukan sosialisasi terhadap warga sekitar, Sekjen Forum Wartawan dan LSM Kalbar Indonesia menilai pernyataan yang disampaikan tersebut adalah bohong.

Sepertinya sengaja melakukan propaganda yang mana secara teritorial Dusun Nanga Biang tidak terkena dampak dari aktivitas PT SPM karena berada di wilayah hulu Dusun Sebongkup dimana PT SPM melakukan exploitasi, sementara warga Dusun Sebongkup sendiri berdasarkan video 28 detik yang beredar menerima dan mendukung penuh operasional PT SPM di wilayah Dusun Sebongkup Desa Nanga Biang Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau 

Saya sendiri sebagai warga sanggau dan lembaga yang mempunyai kewajiban untuk melakukan kontrol sosial terkait dengan kegiatan yang berdampak kepada masyarakat selalu mengawasi dan memonitor setiap kali PT. SPM melaksanakan sosialisasi, ujar Wawan.

Wawan juga mengatakan bahkan dirinya pernah melihat yang bersangkutan ikut di acara sosialisasi yang dilakukan PT. SPM bersama warga setempat dan itu bisa dibuktikan dengan adanya daftar hadir yang di tandatangani saudara razali mengatasnamakan tokoh pemuda, jelasnya.
“ Waktu itu orang tersebut hadir di kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh PT. SPM pada 18 Agustus 2023 bersama warga setempat di Aula kantor Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, kenapa dia malah memberikan keterangan palsu di orasi, dengan mengatakan PT. SPM tidak pernah sosialisasi terkait rencana operasi tambang ”, ujarnya.

Oleh karena itu setelah mengamati dan melihat berdasarkan bukti yang ada kuat dugaan razali sebagai korlap aksi orasi yang digelar di depan gerbang Kantor Bupati Sanggau pada Selasa 5 September 2023, telah memberikan keterangan palsu yag bersifat memprovokasi orang ramai yang dapat memecah belah persatuan anak bangsa dan oleh sebab itu wawan bersama syamsuardi dari Forum Wartawan dan LSM Kalbar Indonesia berencana akan melaporkan hal tersebut ke Polda Kalbar. 


T/Ck/Tim
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Picu Potensi Pecah Belah Persatuan Anak Bangsa, FW Dan LSM Kalbar Indonesia Akan Laporkan Razali Korlap Aksi Ke Polda Kalbar.

Iklan