Mega-Berita.com
Sintang, - Warga Kelurahan Mekar Jaya kecewa dengan pelayanan yang diberikan oleh petugas di Kelurahan Mekar Jaya Kecamatan Sintang. Menurut salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya menyampaikan ketika dirinya berkonsultasi mengenai bantuan sosial dan program lainnya ke Dinas Sosial Kabupaten Sintang.
Pihak Dinas menyarankan agar yang bersangkutan mendatangi ke Kantor Desa/Kelurahan setempat untuk memverifikasi data karena menurut pihak Dinas Sosial Kabupaten Sintang data yang bersangkutan sembilan puluh persen sudah bisa mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH).
Berdasarkan petunjuk tersebut dirinya lalu mendatangi Kantor Kelurahan Mekar Jaya sesuai domisili, namun apa yang didapatkan, petugas pelayanan di kantor Kelurahan Mekar Jaya bukannya menfasilitasi permohonan warga tersebut, malah sebaliknya dengan respon dingin petugas mengatakan " Mana bisa dapat, yang lama-lama aja kami usulkan belum ada yang cair ".
Sikap apatis dan penolakan halus terhadap tanggung jawab pelayanan dari petugas pelayanan di Kantor Kelurahan Mekar Jaya mencerminkan kegagalan sistemik dalam kualitas pelayanan publik di Sintang. Idealnya, lembaga pemerintahan di tingkat akar rumput, seperti Kantor Kelurahan, berfungsi sebagai garda terdepan dalam memfasilitasi hak-hak warga dalam menyalurkan program-program pemerintah secara efektif dan empatik.
Akan tetapi realitas di lapangan menunjukkan disonansi antara harapan ideal ini dengan praktik yang terjadi. Hal tersebut mengindikasikan bahwa ada masalah individual pada petugas pelayanan seperti yang dialami salah seorang warga dan terjadi di Kantor Kelurahan Mekar Jaya Sintang.
Selain itu publik juga menyoroti persoalan budaya birokrasi, efektivitas sistem pengawasan, dan dampak psikologisnya terhadap kepercayaan publik. Pertama, adanya budaya "menghindari masalah" atau "mentalitas birokrasi pasif" di mana petugas merasa tidak berdaya atau bahkan tidak termotivasi untuk memberikan layanan yang optimal karena persepsi bahwa sistem internal tidak berjalan
Kedua, respons tersebut melanggar prinsip dasar pelayanan publik yang menekankan profesionalisme dan kesopanan. Petugas bertindak seolah-olah permintaan warga tersebut adalah beban tambahan yang tidak realistis, alih-alih sebagai bagian inheren dari tugas mereka.
Dengan diterbitkannya berita ini publik berharap ada sikap tegas dari pemerintah Kabupaten Sintang terhadap kinerja oknum di Kelurahan Mekar Jaya, atas dasar permasalahan tersebut publik juga menginginkan ada rotasi yang harus dilakukan di ruang lingkup Kelurahan Mekar Jaya demi menjaga integritas pelayanan publik di Sintang.
