Iklan

Cegah Penyebaran Virus PMK, Ini Saran Asisten I Syarief Yasser Arafat.

mega-berita.com
Selasa, 14 Juni 2022 | 04.22 WIB Last Updated 2022-08-29T08:55:49Z

 


Mega-Berita.com   Sintang -- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syarief Yasser Arafat turut menghadiri Kegiatan Sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Pendopo Bupati Sintang pada Selasa, 14 Juni 2022. 


Pada kegiatan yang dibuka oleh Bupati Sintang yang diwakili oleh Ulidal Muhtar, S.Sos, M.Si Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syarief Yasser Arafat menyampaikan bahwa merebaknya kasus ternak yang terserang virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) harus disikapi dengan baik dan cepat. 

“ada hal yang mendesak untuk kita lakukan. Gugus tugas sudah terbentuk dan segera melaksanakan sosialisasi serta rapat-rapat. Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022 mendatang. 

Data yang kita miliki, tahun 2021 yang lalu, kebutuhan hewan kurban umat muslim di Kabupaten  Sintang saat Idul Adha kurang lebih 670 ekor. Dari 670 itu, kita hanya mampu suplai hanya 300 ekor, sisanya sekitar 470 ekor harus didatangkan dari luar Sintang” beber Syarief Yasser Arafat.

“ini yang harus kita antisipasi dengan baik. Tahun ini, covid-19 sudah melandai, maka kemungkinan akan terjadi peningkatan kebutuhan hewan kurban. Data awal kami adalah satu rumah ibadah memerlukan 3-4 ekor hewan kurban. 

Akan terjadi peningkatan permintaan hewan kurban, dan rata-rata akan didatangkan dari luar Sintang dan masalahnya di luar Sintang sudah banyak ditemukan kasus ternak yang terjangkit virus PMK ini” terang Syarief Yasser Arafat.

“kita mohon dukungan dari jajaran Majelis Ulama Kabupaten Sintang dan Dewan Masjid Kabupaten Sintang. Kita masih ada tersisa waktu kurang lebih satu bulan lagi untuk mensosialisasikan ciri ciri ternak yang terserang virus PMK dan cara antisipasinya. 

Kita perlu data hewan kurban di semua masjid dan surau. Asal ternaknya dari mana harus disampaikan ke pada gugus tugas sehingga petugas bisa mengecek kesehatan hewan kurban” terang Syarief Yasser Arafat.

“kita tidak ingin, timbul keresahan di tengah masyarakat. Maka semuanya harus jelas dan jalur koordinasinya jelas. Kita ingin langkah yang harus kita ambil juga terukur” tegas Syarief Yasser Arafat.(H.P)



Budi/Humas Pemda
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Cegah Penyebaran Virus PMK, Ini Saran Asisten I Syarief Yasser Arafat.

Iklan