
Mega-Berita.com Mega-Berita.com Mega-Berita.com Mega-Berita.com Sintang, - Kejadian berawal ketika Hendra supir DT diminta oleh Tomas operator alat berat (Excavator) untuk membawakan minyak sebanyak 200 liter untuk kebutuhan operasional excavator. Ketika mereka tiba di lokasi kerja, minyak tersebut diturunkan dan Tomas melakukan pengisian ke dalam tangki excavator. 8/09/2025
Meskipun semua prosedur sudah diikuti dengan benar, Hendra dan Tomas kemudian dihadapkan pada tuduhan melakukan penggelapan minyak oleh pihak manajemen Agro Sukses Lestari (PT ASL). Selain itu, melalui pak Latino sebagai pimpinan perusahaan selanjutnya meminta kepada keduanya untuk mengundurkan diri dari perusahaan dengan alasan bahwa permasalahan tersebut sudah diketahui oleh HO.
Langkah drastis selanjutnya yang dilakukan Latino selain meminta keduanya untuk mengundurkan diri. Persoalan semakin rumit ketika Hendra dan Tomas dilaporkan dan mendapat pemanggilan oleh pihak berwenang ke polsek Kelam Permai. Pada hari Rabu 24/09/2025.
Kasus ini memunculkan sejumlah pertanyaan Menurut keduanya tuduhan tersebut tidak berlandaskan fakta dan tidak ada bukti yang jelas atau rincian yang mendukung tuduhan tersebut.
Permasalahan ini kemudian mendapat tanggapan dari ketua DPD Pergerakan Perubahan Untuk Keadilan LSM PPUK Kalbar, Hanias mengatakan mengenai praktik manajerial dan perlindungan hukum bagi pekerja. Menurutnya pertama, penting bagi pihak perusahaan untuk memiliki kebijakan yang jelas dalam menangani tuduhan terhadap karyawan.
Sebuah proses investigasi yang transparan harus diberlakukan untuk memastikan bahwa seluruh fakta dikumpulkan sebelum tindakan diambil. Selain itu, perusahaan harus memberikan perlindungan kepada karyawannya bukan malah menekan mereka untuk mengundurkan diri atas dugaan yang tidak jelas. Ungkapnya.
Dalam hal ini, Hanias juga meminta agar pihak berwenang mengambil langkah-langkah preventif serta tidak melakukan penegakan hukum yang berlebihan terhadap induvidu tanpa bukti yang sah karena dapat menimbulkan ketidakadilan.
Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan dari perspektif psikologis, situasi seperti itu dapat meninggalkan jejak tekanan mental yang mendalam yang dialami oleh Hendra dan Tomas beserta keluarganya akibat dari tuduhan yang tidak jelas tersebut.
Secara keseluruhan, Hanias berharap untuk mencegah terulangnya insiden yang serupa di masa depan, diperlukan kebijakan yang lebih baik dalam manajemen sumber daya manusia, serta penegakan hukum yang menempatkan keadilan dan kebenaran di atas segalanya. Ini adalah langkah-langkah yang penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan aman bagi semua pekerja di industri, tutupnya.
Cecep Kamaruddin
Penulis