Mega-Berita.com Ketapang - Untuk mencapai sesuatu yang diinginkan seseorang
kadang bisa menghalalkan segala cara, termasuk melakukan intimidasi/menakuti
orang lain, sehingga menimbulkan rasa ketidaknyamanan atas korban.
Demikianlah halnya yang dilakukan oleh Oknum Ketua BPD Desa Tempurukan, diduga
demi menutupi kedoknya yang kurang terpuji EZ melakukan intimidasi kepada
warga nya.
" Seharusnya dia selaku orang yang dituakan, sebagai panutan masyarakat tidak
wajar melakukan hal seperti itu. Mendatangi rumah warga mengancam ini dan itu,
saya merasa tidak terima karena orang tua saya diintimidasi, sampai mama saya
syock, untung saja beliau tidak jantungan, sampai hari ini beliau suka
termenung karena mengingat ucapan EZ, " tutur Syarif kepada media ini
Selasa(20/08/2023).
Syaririf menuturkan, Intimidasi EZ terhadap keluarganya sehubungan dengan
perihal pemberitaan beberapa waktu lalu terkait adanya dugaan "Sikap Arogansi
Oknum Ketua BPD Tempurukan Yang Diduga Melakukan Perbuatan Melawan Hukum,
Upaya menghilangkan Dokumen Negara(Sertifikat Tanah), dan dalam hal itu EZ
salah alamat".
" Karena adanya pemberitaan itu dia menjadi kebakaran jenggot, intimidasi yang
dilakukannya salah alamat, kenapa sampai orang saya yang diintimidasi..??? Dia
menyampaikan pada mama saya kalau akan memenjarakan saya, emangnya apa salah
saya dengan dia, "lanjut Syarif yang biasa disapa Bupati Limun.
Menurut Syarif bukan hanya keluarganya yang diintimidasi namun ada beberapa
warga yang didatangi oleh EZ.
" Bukan hanya keluarga saya yang diintimidasi olehnya, ada warga lain juga
yang diintimidasi oleh nya, seperti Baidi juga bahkan Ketua RT 12 juga di
intimidasi oleh EZ, "ujar Syarif.
Pada waktu yang sama awak media konfirmasi kepada Baidi yang membenarkan
adanya intimidasi EZ pada dirinya.
" Benar, saya diintimidasi juga, kemaren beliau datang ke rumah saya sekitar
jam 2 siang, menanya saya benarkah ada mengeshare berita ini, dan ada sebuah
surat lampiran yang ada nama saya."terang Baidi.
Kemudian EZ menyampaikan kalimat yang menurut Baidi seolah untuk menakuti
dirinya.
" Saya beritahu kepada mu ya Baidi, jangan aja kaget nantinya, karena saya mau
ke Polres," kata Baidi menirukan ucapan EZ.
Atas intimidasi yang diucapkan oleh EZ pada dirinya hingga istrinya histeris.
" Istri saya sampai nangis kesal dan bertanya-tanya kenapa sampai saya mau
dipolisikan, selama ini saya tidak pernah bermasalah dengan orang, ya tapi itu
hak dia, kalau memang berita itu tidak benar harusnya dia melaporkan orang
yang membuat berita atau orang yang menjadi sumber berita, kenapa pula saya
yang jadi sasaran...? permasalahan dia dengan epen(Pendy)," tanya Baidi.
Ditempat terpisah, Ketua RT 12 Suparjan saat ditemui di kediamannya
memaparkan, memang betul kalau EZ ada mengancam dirinya bahkan sampai mengajak
dirinya untuk berduel.
" Iya, tempo hari saat di Kantor Desa dia menghampiri saya dan mengeluarkan
kata-kata yang sangat tidak pantas, mempertanyakan kenapa saya ikut-ikutan
dengan warga, dan mempersoalkan kenapa saya pergi ke rumah Syarif.. Lah kan
namanya kita bermasyarakat, apakah salah kalau saya bertamu..? " papar
Suparjan.
Suparjan mengaku kesal atas prilaku EZ yang bersikap arogan menakut-nakuti
warga, yang tidak memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
" Kesal juga kita dengan sikapnya yang tidak memberikan contoh yang baik
kepada masyarakat, hari itu kalau saya tidak sabar dan mengingat hari jumat
mungkin akan terjadi hal yang tidak diharapkan. urusan dia dengan si Epen,
masalah tanah kenapa sampai nyerempet pada orang lain, " tutup Suparjan.
Sementara itu, EZ Ketua BPD Desa Tempurukan dikonfirmasi mempertanyakan bukti
serta mengatakan tidak ada kejelasan.
Buktinya, poto dan pidio nya ada.?? Saya GK tau..masalah nya pun saya gak
jelas, " kata EZ melalui Pesan WhatsApp Rabu(30/08/2023).
EZ mengaku bahwa terkait persoalan sudah dituangkan dalam laporan.
" Sudah saya tuangkan dalam laporan, "tukas EZ.
Sumber:Ez
Publish:Budi A