Iklan

Gubernur Sutarmidji Dan Bupati Sanggau Paolus Hadi berikan penjelasan

mega-berita.com
Selasa, 09 Mei 2023 | 13.44 WIB Last Updated 2023-05-09T06:44:26Z
Mega-Berita.com    Sanggau, Dalam beberapa hari ini viral vidio yang mengunggah warga masyarakat harus menandu orang sakit dengan bejalan kalki untuk dibawa berobat sepanjang 3 KM dari salah satu kampung di kecamatan Beduai kab.Sanggau Kalbar.

Menandu orang sakit dengan bejalan kaki sepanjang 3 KM  untuk dibawa berobat ke rumah sakit , terpaksa dilakukan warga masyarakat salah satu kampung  di karenakan akses jalan  di desanya rusak sehingga tidak dapat dilewati kendaraan baik roda 2 maupun kendaraan roda 4  oleh masyarakat.


Kerusakan jalan menurut keterangan dari warga masyarakat sekitar di akibat adanya salah satu  perusahaan perkebunan kelapa sawit yang menggunakan jalan kampung di desanya untuk mengangkut Tandan Buah Segar ( TBS  ) dengan menggunakan kendaraan Dum truk.

Akan tetapi pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut ,tidak melakukan pemeliharaan atau tidak merawatnya jalan kampung di desanya yang merupakan jalan Kabupaten Sanggau.

Menurut hasil investigasi yang  dilakukan dan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber ,jalan  desa yang rusak parah sehingga tidak bisa lagi digunakan oleh kendaraan roda 2 maupun roda 4 tersebut sebagaimana  dalam vidio  yang di unggah oleh masyarakat  ,merupakan ruas jalan Muara Ilai - Sungai Goa kecamatan Balai Kab.Sanggau.

Gubernur Kalbar Sutarmidji ,melalui pesan Wash app yang dikirim ke redaksi infokalbar.com , menyampaikan bahan itu merupakan jalan dilingkungan perusahaan perkebunan kelapa sawit  yang padat penduduk nya  ,seharusnya menjadi tanggungjawab pihak perusahaan untuk memelihara dan merawatnya.

Bukan sebaliknya jalan yang dibangun oleh pemerintah malah rusak  digunakan untuk angkutan tandan buah segar ( TBS ) milik perusahaan ..

Bupati Sanggau Paolus Hadi ,mengatakan sebenarnya ruas jalan desa yang ada di beberapa kecamatan Beduai dan ruas jalan desa di kecamatan- kecamatan yang ada di wilayah kab.Sanggau sudah baik serta layak untuk dilewati baik oleh kendaraan roda 2 maupun roda 4.

Akan tetapi melihat keadaan dan kejadian seperti ini maka pemerintah akan mengambil sikap dan tindakan terhadap perusahaan - perusahaan apabila menggunakan jalan kampung dan desa yang merupakan tanggung jawab Kabupaten Sanggau ,tetapi tidak ikut serta  melakukan pemeliharaan dan perawatan jalan tersebut .

Sementara pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit yang di sebut-sebut tidak bertanggung jawab oleh masyarakat tersebut diduga dilakukan oleh salah satu perusahaan yang ada di wilayah tersebut yakni PT.BKP.

Akan tetapi pihak perusahaan tersebut saat diminta keterangan dan konfirmasinya yang dikirim melalui pesan wash app ke nomor selular salah seorang Humas perusahaan tersebut   ,sampai berita ini diterbitkan tidak membalasnya .




W .Dalys
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gubernur Sutarmidji Dan Bupati Sanggau Paolus Hadi berikan penjelasan

Iklan