Mega-Berita.com Kapuas Hulu, - Insiden tiang tumbang antar desa Nanga Lungu dan Desa Entebi Kecamatan Silat Hulu, menimbulkan perhatian publik dan sejauh ini belum ada pihak yang bertanggungjawab terhadap permasalahan tersebut dan wajar saja bila tiang tersebut dianggap tidak bertuan, 06/10/2025.
Namun berdasarkan informasi warga setempat antara tahun 2022 hingga 2024 ada Proyek pembangunan jaringan listrik, karena kegiatan tersebut identik dengan PLN. Maka patut diduga tiang tersebut adalah milik PLN oleh sebab itu terkait insiden tiang tumbang tersebut merupakan tanggungjawab mereka.
Awak media mencoba mengkonfirmasi beberapa pihak di PLN UP 3 Sanggau dan mendapat jawaban [6/10 20.10] Selamat malam pak. Utk lokasi dimana ya pak ? [6/10 20.10] Yg tau lebih jelas orang jaringan Bg,…[6/10 20.11] Bisa di sampaikan. Ke ULP mana ,…
Selain itu, terkait insiden tiang tumbang tersebut yang belum ada penanganan. Permasalahan tersebut juga menimbulkan sejumlah pertanyaan, jika benar tiang tersebut milik PLN, maka berdasarkan laporan investasi PT PLN (Persero) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pada tahun 2022 Investasi PLN tercatat sebesar Rp 57 triliun. Angka ini mencakup keseluruhan sektor ketenagalistrikan, termasuk pembangunan pembangkit, transmisi, dan distribusi.
Pada tahun 2023 selain investasi PLN juga memperoleh Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp10 triliun untuk melistriki wilayah 3T (Terluar, Terdepan, dan Tertinggal). Dan pada tahun 2024 Total Investasi di sektor kelistrikan mencapai sekitar US$ 5,3 miliar.
Dengan anggaran fantastis ini seharusnya proyek tersebut dikerjakan dengan standar yang tinggi, Namun fakta dilapangan berbanding terbalik bagaimana bisa proyek pembangunan jaringan listrik dengan anggaran triliunan tiang tersebut gampang tumbang. Apakah dikerjakan tanpa memperhatikan aspek kualitas pekerjaan dan ditakutkan ketika digunakan untuk menopang jaringan akan semakin banyak tiang yang ambrol.
Oleh karena itu, penting bagi pihak berwenang untuk melakukan evaluasi mendalam mengenai pelaksanaan proyek ini. Pengawasan yang ketat perlu diterapkan untuk memastikan bahwa setiap tahap pembangunan dilakukan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Cecep Kamaruddin
Penulis